Salah satu faktor kesuksesan usaha jualan makanan beku ditentukan dari bagaimana Anda memilih supplier frozen food terpercaya yang bisa bekerja sama secara profesional.
Artinya, tugas supplier tidak hanya menyediakan produk berkualitas untuk Anda jual, tetapi mereka juga bisa memastikan Anda mendapatkan produk secara tepat waktu, harga yang bersaing, sekaligus bisa membantu Anda membangun bisnis yang kuat dan berkelanjutan.
Nah, bagaimana cara menemukan dan memilih penyalur produk makanan beku yang bagus? Simak ulasan lengkapnya di artikel ini.
- 9 Cara Mendapatkan & Memilih Supplier Frozen Food Kredibel
- Memahami Jenis Produk Frozen Food yang Laris
- Cari Supplier dengan Pengalaman & Reputasi yang Bagus
- Jadilah Mystery Shopper untuk Mencoba Produk dari Supplier
- Pelajari Kualitas Produk dan Layanan / Service
- Cara Supplier Melakukan Penyimpanan & Pengiriman
- Harga dan Keberagaman Jenis Produk
- Sertifikasi dan Standar Keamanan Makanan
- Ketersediaan Stok Barang
- Jaga Hubungan Baik dengan Supplier
9 Cara Mendapatkan & Memilih Supplier Frozen Food Kredibel
Mendapatkan produk frozen food yang berkualitas dari supplier dengan kinerja yang bagus memang gampang-gampang susah. Namun jangan khawatir, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Memahami Jenis Produk Frozen Food yang Laris
Hal pertama yang perlu Anda lakukan sebelum memilih supplier frozen food adalah memahami jenis produk frozen food yang paling banyak penggemarnya.
Beberapa jenis produk makanan beku yang laris di pasaran pada umumnya, yaitu:
- Sayuran beku, yaitu perpaduan beragam jenis sayuran yang sudah dipotong-potong kecil dan dikemas dalam satu bungkus. Isinya bisa berupa wortel, buncis, jagung, dan sebagainya.
- Produk laut beku, misalnya ikan berbagai jenis yang dibekukan, fillet ikan salmon, udang yang sudah dikupas kulitnya, kerang, rumput laut, atau produk olahan makanan laut yang siap masak.
- Daging beku, misalnya daging ayam, sapi, kambing, domba, dll, yang sudah bersih, dipotong dalam berbagai ukuran, dan dikemas dalam kondisi beku.
Untuk tahu mana produk yang paling laris di sekitar lokasi bisnis, lakukan survei terlebih dahulu. Menjual produk yang mudah laku seperti ini membantu Anda memiliki perputaran modal yang lebih cepat dan bisa segera mendapatkan keuntungan.
Hal ini penting, mengingat Anda baru memulai usaha frozen food dan masih membutuhkan tambahan modal agar bisa cepat berkembang.
2. Cari Supplier dengan Pengalaman & Reputasi yang Bagus
Cara terbaik untuk bisa menemukan penyalur makanan beku yang berpengalaman dan memiliki reputasi yang bagus, Anda bisa melakukan survei terkait rekam jejaknya terlebih dahulu. Berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan:
- Meminta rekomendasi dari kenalan atau sesama pebisnis frozen food.
- Bergabung di berbagai komunitas yang fokus bisnisnya berjualan frozen food, kemudian saling bertukar informasi mengenai supplier frozen food terpercaya.
- Manfaatkan informasi di internet yang mengulas tentang bisnis frozen food dan rekomendasi penyalur produk makanan beku berpengalaman dan terbaik.
Selain beberapa poin di atas, Anda juga bisa lho membaca review maupun ulasan di internet dari seller lain yang sudah lebih dulu menjalankan bisnis ini. Pada prinsipnya, supplier dengan reputasi yang baik sudah tentu bisa memberikan layanan pelanggan yang terbaik.
3. Jadilah Mystery Shopper untuk Mencoba Produk dari Supplier
Anda juga bisa menjadi mystery shopper untuk mencari tahu bagaimana kualitas produk dan layanan yang supplier berikan.
Coba pesanlah beberapa produk dan amati seperti apa supplier melayani Anda. Selanjutnya, konsumsi produk dan cari tahu terkait rasa, bahan baku yang digunakan, dan berkualitas atau tidaknya produk tersebut.
Jangan lupa, amati juga fasilitas produksi, peralatan yang digunakan, cara pengemasan, proses pembekuan, bahkan cara supplier melakukan pengiriman.
Semua yang Anda lakukan selama menjadi mystery shopper akan memberikan wawasan mengenai kualitas produk dan layanan yang bisa supplier berikan. Termasuk bisa mengidentifikasi potensi masalah yang mungkin terjadi di masa depan.
Catat semua temuan Anda selama menjadi mystery shopper dan lakukan pertimbangan secara matang, apakah supplier tersebut layak Anda pilih untuk bekerja sama dalam jangka panjang.
4. Pelajari Kualitas Produk dan Layanan / Service
Kualitas produk adalah kunci untuk memuaskan pelanggan dan membangun reputasi bisnis yang baik.
Nah, untuk memastikan kualitas produk dari supplier atau distributor dalam kondisi yang baik, maka produk harus dalam keadaan segar saat Anda terima, diolah dengan cara yang bersih, dan bebas dari kontaminasi selama proses penyimpanan.
Di saat yang sama, Anda juga harus memastikan berat dan dimensi produk sesuai dengan yang tertera di kemasan dan hal ini berlaku secara konsisten di semua produk. Lalu, pelajari juga cara supplier memberikan layanan kepada para pelanggan mereka, seperti:
- Responsif tidak saat mereka menangani pemesanan produk, menjawab pertanyaan, menanggapi keluhan, atau memberikan solusi ketika terjadi masalah.
- Ada tidak customer service yang bisa dihubungi? Media komunikasi yang digunakan apa saja, apakah melalui chat di Whatsapp, telepon, email, atau ada channel komunikasi lain?
- Bertanyalah tentang bahan-bahan yang digunakan dan perhatikan mereka memberikan penjelasan, termasuk komposisi, asal usul, dan informasi penting lainnya.
Pastikan supplier yang mau Anda ajak bekerja sama mampu secara profesional menangani keluhan dan masalah yang Anda ajukan dengan ramah, sopan, dan baik.
5. Cara Supplier Melakukan Penyimpanan & Pengiriman
Produk makanan beku harus disimpan dalam suhu yang sangat rendah untuk menjaga kualitasnya. Maka mau tidak mau penyalur maupun distributor harus memiliki fasilitas penyimpanan yang memadai, seperti freezer dan pendingin udara, untuk memastikan produk tetap segar.
Selain itu, kredibilitas supplier makanan beku juga akan terlihat dari caranya menangani pengiriman produk ke pelanggan, mulai dari pengemasan untuk pengiriman, ketepatan waktu pengiriman, serta keamanan produk selama dalam perjalanan.
Dalam hal ini, Anda juga perlu mencari tahu tersedia tidaknya jaringan pengiriman yang profesional dengan armada (kendaraan pengiriman) yang sudah dilengkapi dengan teknologi lemari pendingin yang memadai.
6. Harga dan Keberagaman Jenis Produk
Meskipun harga bukan satu-satunya pertimbangan, tetapi tetap menjadi faktor penting dalam memilih supplier. Apalagi selisih harga sedikit saja di pasar bisa membuat konsumen tak jadi membeli lho.
Itulah sebabnya, Anda perlu membandingkan harga dari beberapa penyalur makanan beku terbaik. Lalu lihat apakah harga tersebut sebanding dengan kualitas produk dan layanan yang diberikan.
Terakhir, pilih harga terbaik dan paling kompetitif sehingga nanti harga jual Anda pun bisa bersaing dengan kompetitor.
7. Sertifikasi dan Standar Keamanan Makanan
Keamanan makanan adalah prioritas utama dalam bisnis makanan dan memiliki pengaruh besar dalam mendapatkan kepercayaan pelanggan.
Oleh karena itu, pastikan Anda memilih supplier atau penyalur yang memiliki sertifikasi dan standar keamanan pangan sesuai ketentuan BPOM.
Standar keamanan di sini bukan saat penyimpanan dan penjualan saja lho, tetapi sudah dimulai dari proses produksi, pengemasan, hingga distribusi ke tangan pelanggan.
Selain itu, perhatikan juga praktik kebersihan mereka dalam pengolahan dan penyimpanan produk. Kebersihan yang buruk dapat mengakibatkan kontaminasi dan masalah kesehatan. Pastikan supplier Anda memiliki prosedur kebersihan yang ketat.
8. Ketersediaan Stok Barang
Ketersediaan stok barang adalah hal penting dalam bisnis makanan beku. Jangan sampai saat pesanan banyak, Anda malah kesulitan mendapatkan produk untuk memenuhi pesanan tersebut.
Jadi, bagaimana? Ya, sebelum memilih penyalur yang tepat, pastikan mereka memiliki ketersediaan stok produk yang berkesinambungan dan stabil.
Berikutnya yang juga penting, perhatikan waktu pengiriman dan pastikan supplier bisa mengirimkan produk pesanan Anda tepat waktu sehingga operasional bisnis Anda bisa berjalan dengan lancar.
9. Jaga Hubungan Baik dengan Supplier
Agar bisnis dan kerja sama bisa berkesinambungan, jaga hubungan baik dengan supplier. Caranya, jalin komunikasi terbuka dan transparan.
Saling membantu juga perlu dilakukan ketika salah satu mengalami kesulitan. Lalu ada baiknya, Anda bekerja sama pula untuk meningkatkan operasional yang efisien serta menciptakan lingkungan kerja yang positif.
Menerapkan 9 cara memilih supplier frozen food di atas semoga dapat membantu Anda menemukan yang terbaik dan usaha makanan beku yang Anda jalankan bisa cepat berkembang. Lalu, bagaimana kalau ingin jadi agen frozen food? Cek di sini Cara Jadi Agen Frozen Food!
About
