Diterbitkan 26 September 2025

Laporan Riwayat Hold di iREAP PRO

Laporan ini menampilkan seluruh transaksi simpan order (hold) yang terjadi di toko. Fitur simpan order umumnya digunakan pada bisnis restoran, kafe, atau jenis usaha lain yang memiliki alur pemesanan terlebih dahulu sebelum pelanggan melakukan pembayaran.

Melalui laporan ini, Anda dapat memantau setiap tahapan proses transaksi yang disimpan, mulai dari:

• Create ? saat transaksi pertama kali dibuat

• Update ? saat transaksi pertama kali dibuat

• Print ? jika order dicetak, misalnya untuk struk tagihan

• Void ? saat order dibatalkan

• Close ? ketika transaksi sudah selesai dan pembayaran diterima

Dengan adanya laporan ini, pemilik usaha maupun manajemen bisa dengan mudah melakukan monitoring aktivitas transaksi, menelusuri riwayat perubahan order, serta memastikan tidak ada transaksi yang terlewat atau disalahgunakan.

Berikut Cara Melihat Laporan Riwayat Hold di iREAP PRO:

1. Buka browser dan Pergi ke: https://pro.ireappos.com/

2. Klik login iREAP POS Pro

3. Masukkan alamat email dan kata sandi anda (Akun Administrator) Akun email yang pertama kali anda daftarkan untuk menggunakan iREAP POS Pro

4. Masuk ke halaman utama akun iReap Pos Pro anda

5. Masuk ke menu laporan penjualan > Riwayat Hold

Berikut penjelasan untuk kolom event di menu Laporan Riwayat Hold

Event Create

Event Create artinya adalah saat transaksi pertama kali dibuat atau disimpan sebagai order baru.

• Kondisi ini biasanya terjadi ketika kasir mulai memasukkan pesanan pelanggan ke dalam sistem, baik itu satu item maupun beberapa item sekaligus.

• Pada tahap ini, transaksi belum ditutup dan bisa saja masih menunggu tambahan pesanan, perubahan jumlah, atau bahkan pembatalan.

• Dalam bisnis restoran atau kafe, kondisi Create biasanya muncul ketika pelanggan baru saja memesan dan order tersebut dicatat di meja tertentu (contoh: Meja 1 buat order awal).

Berikut langkah-langkah untuk membuat transaksi simpan order (Create):

1. Buka aplikasi iREAP POS PRO. Pilih menu Kasir (POS) - Transaksi Penjualan / Pengembalian

   

2. Lalu tekan tombol + untuk membuat order baru

   

3. Klik tombol lalu klik Simpan Order (hold)

   
   

4. Isi kolom nama order, bisa menggunakan nama pelanggan atau nomor meja (contoh : Meja 1) > kemudian klik tombol SIMPAN ORDER

   CATATAN:
   Jika Anda ingin mencetak order tanpa harga untuk diberikan ke bagian dapur atau ditempel di meja pelanggan, silakan atur opsi cetak dan tentukan jumlah rangkap yang ingin dicetak.

   

5. Anda sudah berhasil menyimpan order (hold). Pada langkah ini, status event sudah tercatat sebagai CREATE

   
   
   
   
   

   Event Update

   Event Update muncul ketika ada perubahan pada order yang sudah dibuat sebelumnya.

   • Kondisi: menambah item baru, mengurangi jumlah pesanan, mengganti harga (jika diperbolehkan), atau mengganti informasi pelanggan.

   • Dalam bisnis restoran/kafe, kondisi ini biasanya terjadi ketika pelanggan menambah pesanan setelah order awal dicatat.

6. Klik tombol lalu pilih Panggil Order (Hold) untuk melakukan perubahan pada order sebelumnya

   

7. Klik nama order yang ingin dilakukan perubahan

   

8. Di halaman ini anda bisa melakukan perubahan seperti menambah item barang baru, menambah atau mengurangi jumlah pesanan, mengganti harga seperti penambahan diskon dll.

   
   
   

   • Klik Simpan Order (Hold) jika sudah dilakukan perubahan. Pada langkah ini, status event akan tercatat sebagai Update.

     CATATAN:
     Sebelum dilakukan pembayaran, Anda masih bisa melakukan perubahan atau update berkali-kali pada order yang sama. Perubahan ini akan selalu tercatat pada laporan Riwayat Hold, sehingga Anda dapat memantau setiap kali order diubah.

     
     
     

     Event Print (Tagihan)

     Event Print menunjukkan bahwa transaksi tersebut sudah dicetak.

     • Kondisi: bisa berupa cetak struk tagihan (bill/check) untuk diberikan kepada pelanggan sebelum pembayaran.

     • Umumnya digunakan: pada bisnis restoran atau kafe untuk memberikan informasi tagihan sementara ke pelanggan.

   • Pada halaman ini klik tombol untuk mencetak struk tagihan (bill/check) untuk diberikan kepada pelanggan sebelum pembayaran. Pada langkah ini, status event akan tercatat sebagai Print.

     
     
     
     
     

     CATATAN PENTING (WASPADA FRAUD):
     Pada beberapa kasus, sering terjadi kecurangan (fraud) dari oknum karyawan yang memberikan hasil cetakan tagihan ini kepada pelanggan seolah-olah sebagai struk pembayaran resmi, padahal transaksi belum di-close (belum dibayar dan ditutup di sistem).

     Jika hal ini terjadi, transaksi akan tetap tercatat sebagai open order dan tidak masuk ke laporan penjualan resmi.

     Untuk itu, perlu diwaspadai dan ditindaklanjuti apabila pada laporan ditemukan aktivitas print berkali-kali pada satu order yang sama, karena bisa menjadi indikasi adanya penyalahgunaan.

     Event Void

     Event Void berarti order yang sudah dibuat dibatalkan.

     • Kondisi: pelanggan batal pesan, salah input order, atau transaksi perlu dibatalkan karena alasan tertentu.

     • Setelah void, transaksi order dianggap tidak berlaku dan tidak bisa diproses ke tahap pembayaran.

   • Klik Batal (Void) untuk membatalkan orderan. Pada langkah ini, status event akan tercatat sebagai Void.

     
     
     

     Event Close

     Event Close menandakan transaksi sudah diselesaikan.

     • Kondisi: pelanggan sudah membayar, lalu kasir menutup transaksi.

     • Setelah status close, order tidak bisa diubah lagi dan akan masuk ke laporan penjualan final.

9. Untuk menyelesikan transaksi klik metode pembayaran (misalnya : Cash) > klik konfirmasi pembayaran.

   
   

10. Anda berhasil melakukan transaksi. Pada langkah ini, status event akan tercatat sebagai Close.